“Bermimpilah Setinggi Langit”. Orang banyak mengatakan
seperti itu. Selama ini –jujur- aku gak pernah menghiraukan kata2 itu. Jujur,
aku gak pernah bermimpi. Aku gak pernah punya cita2 dan bertekat ingin
mewujudkannya.
Aku punya cita2, yaa itu tadi. Tak punya tekat untuk
mewujudkannya. Waktu SD cita2 aku mau jadi pramugari, itu cita2 bertahan sampai
SMP. Sejak SMP cita2ku berubah, banyaaaaaak kali, tapi ya hanya sekedar
“cita2”. Aku ingin menjadi Fotographer, desainer, penulis, psikolog. Sampai
kelas 10, cita2 aku masih psikolog dan fotographer. AND YOU KNOW WHAT?! Aku gak
dapat dukungan dari sudut manapun dikeluarga.
Aku pasrah, aku ga punya cita2 lagi, aku ga tau mau jadi apa
ntar. Kadang aku suka iri liat Ninoi yang punya cita2 dan punya tekat yg besar buat
ngewujudtin nya.
Akhirnya 2hari lalu, ntah kenapa hati ini aku bilang aku
harus nentuin cita2 aku, dan harus punya tekat. Dan ntah kenapa lagi Dokter
terlintas dipikiran ku. Pada awalnya aku gak yakin, tapi sampai dengan tadi
sore, aku begitu yakin. (FYI: selama ini dokter udah aku blacklist dari daftar
profesi yg aku cita2in).
Ini cita2
kami. Kami akan mewujudkannya!
Sebenarnya
cita2 kami berdua (re:aku ninoi) itu cuma satu, : kerja dan tinggal di London.
Pertamanya kami pengen punya kerjaan yg sama, tapi apa boleh buat kami beda
jurusan. Simple, jurusan ini benar2 buat kami bingung. Aku susah ke HI dia
susah ke Dokter -___-
Jadi. KAMI
AKAN TETAP KE LONDON DENGAN PROFESI YAN BERBEDA!
INSYAALLAH!
0:)
Masalah muncul~
Setelah lama berpegang teguh dengan cita2 mau jadi dokter,
aku ngerasa terlalu berat buat aku yang cuma
siswi biasa aja, gak pernah lagi juara di SMA. Kalau pada akhirnya aku
tetap di Tanah Air, aku bakal tetep
dukung Ninoi :’)
Kalau Akhirnya Aku Tetap Ditanah Air~
No comments:
Post a Comment